Jumat, 21 Agustus 2020

Meningkatkan skill 4c

 

selamat datang kembali teman-teman!!!

Baiklah teman-teman Serli kembali membawa pembahasan yang berbeda lagi nih dan sebelum Serli kasih tau tujuan Serli menulis kembali di blog yang kesekian kalinya pasti kalian mengetahuinya sendiri hihihi

Yahhh ini masih merupakan penugasan di mata pelajaran yang sama dan guru yang sama juga yaitu Umi  http://desylestarialamku.blogspot.com/2017/04/blog-post.html

jangan bosen-bosen yaa... Selamat membaca!!!

Jadi di tulisan blog yang kesekian kalinya Serli mau sedikit ngebahas tentang meningkatkan skill 4C

Sebelumnya apakah kalian tau apa itu 4C? hal tersebut berdasarkan "21 Century Partnership Learning Framework" atau diistilahkn dalam 4C. 

Nah Serli mau nunjukin mind map nya juga yang temasuk ke dalam tugasnya juga ya hehe


  • komunikasi, dalam komunikasi ini usaha Serli untuk meningkatkannya dengan cara berkomunikasi sesering mungkin dengan membahas pembahasan yang lebih bermanfaat.
  • Kolaborasi, untuk meningkatkannya juga bisa dengan cara mengikuti bermacam-macam organisasi dan dengan mengikuti organisasi kita akan lebih percaya diri untuk tampil di depan orang banyak seperti berkolaborasi dengan banyak orang juga.
  • Kreativitas dan Inovasi, meningkatkannya juga bisa dengan cara membuat sebuah seni atau karya yang menarik dan lebih bermanfaat.
  • Kritikal thingking dan hots, cara meingkatkannya dengan cara sering berlatih menjawab soal-soal yang sedikit sulit dengan menggunakan pemikiran yang lebih kritis, lebih luas, dan mendorong rasa ingin tahu.
  • Literasi, bisa juga meningkatkannya dengan cara lebih sering membaca buku atau artikel secara langsung maupun melalui media sosial.
Cara untuk lebih meningkatkan poin-poin di atas misalnya dengan cara kita mempelajari dari kekurangan kita yang sebelumnya dan juga bisa belajar dari orang lain.

mungkin cukup segini dulu ya penjelasan dari Serli kurang dan lebihnya mohon maaf dan semoga bermanfaat💙

Terimakasih...




Kamis, 13 Agustus 2020

Ragam kelainan genetik😱



Selamat membaca kembali teman teman!!!

Baiklah temen-temen Serli kembali akan menuliskan sedikit artikel nih☺️

Dan seperti biasa temen-temen pasti sudah mengetahui maksud dan tujuan Serli menulis blog ini nih. Ini masih serangkaian tugas pembelajaran biologi juga nih yang di bimbing oleh seorang guru yang menjadi inspirasi Serli. http://desylestarialamku.blogspot.com/2017/04/blog-post.html

Baiklah, sebelumnya kalian tau ga apa itu kelainan genetik?

Nah, jadi kelainan genetik itu adalah penyakit keturunan yang diwariskan dari orangtua kepada anaknya. Dan penyakit ini juga bisa disebabkan oleh mutasi baru pada DNA, bisa juga gen yang diwarisi orang tua.

Kelainan genetik dapat menimbulkan beragam kondisi, mulai dari cacat atau kelainan fisik, misalnya dekstrokardia dan atresia bilier, serta mental (kelainan kongenital atau bawaan), hingga penyakit tertentu seperti kanker. Meski begitu, tidak semua penyakit kanker disebabkan oleh kelainan genetik, sebagian juga dapat terjadi karena faktor lingkungan dan gaya hidup yang tidak baik. Tetapi Serli mau ngasih tau nih ragam kelainan genetik yang bisa di cegah dan yang tidak bisa di cegah. 

✔️ Kelain genetik yang bisa di cegah

1. Alzheimer

Alzheimer memiliki dasar genetik dalam hem apolipoprotein E. Saat gen ini lahir maka penyakit  alzheimer akan meningkat, hal penting untuk mengetahui status genetik untuk mengarahkan kepada gaya hidup yang lebih baik.

2. Kanker payudara

Gen BRCA 1 dan 2 adalah gen yang dapat meningkatkan kanker payudara hingga 50% -Hall

 Menurut Hall, dengan melihat gen ini di dalam tubuh seseorang, maka besar kemungkinan ini bisa di cegah sedini mungkin.

3. Jantung

Menurut Nesochi Okeke-lgbokwe, M.D., M.S, penyakit kardiovaskular dapat berkembang secara turun temurun.

Penting untuk memberi tahu dokter apabila memiliki riwayat keluarga yang kuat dengan penyakit ini, sehingga dapat mengambil langkah-langkah yang tepat untuk pencegahan.

4. Diabetes

Individu akan lebih berisiko jika ada keluarga yang memiliki diabetes tipe 2. Menurut National Institute of Diabetes and Digestive and Kidney Diseases, dengan mengetahui lebih dini pencegahan diabetes tipe 2 akan lebih efektif, dengan membiasakan gaya hidup sehat seperti pemilihan makanan dan tetap aktif.

5. Penyakit mental

Sangat penting untuk mengetahui sejarah keluarga termasuk penyakit mental atau gangguan mood. "Jika Anda memiliki riwayat keluarga depresi, kecemasan kronis, atau kondisi kejiwaan lainnya, pastikan untuk memberitahu dokter Anda," kata Dr. Jennifer Caudle.

6. Kolesterol

Pusat Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Amerika (CDC) mengatakan bahwa gangguan kolesterol juga dapat diturunkan. Masalahnya, kolesterol tinggi dapat menyebabkan penyakit jantung, dan kondisi penyakit lainnya. Tapi risiko ini akan meningkat berdasarkan pilihan gaya hidup yang tidak sehat, seperti kurang olahraga atau pola makan yang buruk.

7. Pembekuan darah

“Gangguan pembekuan darah juga bisa terjadi karena genetik. Dengan rajin mengonsumsi minyak ikan dan beraktivitas fisik dapat menurunkan risiko ini," kata Hall.

8. Penyalahgunaan narkotika

“Penggunaan narkotika dan alkohol juga hal yang penting dalam riwayat kesehatan keluarga," kata Caudle.

Penelitian dalam Psychology Today menunjukkan bahwa sekitar 40 hingga 60 persen risiko pengembangan konsumsi alkohol dipengaruhi oleh faktor genetik, termasuk penggunaan narkotika seperti kokain.

9. Penyakit autoimun

Penyakit autoimun seperti lupus sangat penting untuk diketahui sedini mungkin. Penyakit genetik satu ini juga dapat diturunkan. Cara pencegahannya, Anda bisa check up rutin setiap tahun.

Nah, diatas adalah kelainan genetik yang masih bisa kita cegah. Sekarang serli bakal kasih tau nih kelainan genetik yang tidak bisa di cegah.

❌ kelainan genetik yang tidak dapat atau sulit untuk di cegah

1. Hemofilia

Hemofilia adalah salah satu penyakit turunan akibat kekurangan faktor pembeku darah 8 atau 9. Perintah pembekuan darah ini terdapat di kromosom X, sehingga penderita hemofilia kebanyakan adalah kaum laki-laki. Karena itu sebagian besar perempuan sebagai carrier saja. Penyakit ini sulit dicegah karena setiap anak mengandung satu kromosom seks dari ibu dan satu kromosom seks dari ayah, karenanya penyakit ini selalu dimulai sejak anak-anak.

2. Buta warna

Buta warna adalah salah satu masalah penglihatan karena ketidakmampuan melihat perbedaan antara beberapa warna, penyakit ini diwariskan dari mutasi genetik kromosom X. Sebagian besar penyakit ini akibat faktor genetik, tapi ada juga yang disebabkan kerusakan mata, saraf atau otak akibat bahan kimia tertentu. Mutasi yang menyebabkan buta warna jika sedikitnya ada 19 kromosom berbeda dan 56 gen berbeda. Kondisi ini bisa muncul saat masih kanak-kanak atau sudah dewasa.

3. Diabetes melitus

Penyakit diabetes melitus memiliki hubungan yang kuat dengan keturunan. Penyakit ini ditandai dengan tingginya kadar gula dalam darah akibat insulin dalam tubuh yang tidak bisa bekerja secara optimal. Seseorang yang memiliki antigen leukosit (human leukocyte antigen/HLA) dalam darah yang diperoleh dari orangtuanya akan memiliki kecenderungan kuat untuk mengembangkan diabetes tipe 1.

Sedangkan diabetes tipe 2 juga merupakan penyakit turunan yang akan muncul di generasi berikutnya jika ada masalah lain yang menyertai seperti obesitas, hipertensi atau gaya hidup tak sehat yang mengganggu fungsi sel-sel beta di dalam tubuhnya.

4. Thalasemia

Thalasemia adalah kelainan darah karena hemoglobin darah mudah sekali pecah. Penyakit ini merupakan genetik yang diturunkan jika kedua orangtuanya adalah pembawa sifat (carrier). Akibat kelainan darah ini membuat anak terlihat pucat dan harus mendapatkan transfusi darah secara teratur agar hemoglobinnya tetap normal. Berdasarkan hukum Mendel jika ibunya sebagai carrier, maka setiap anaknya berpeluang 25% sehat, 50% sebagai carrier dan 25% terkena thalasemia.

5. Kebotakan

Seperti diketahui bahwa kebotakan disebabkan oleh banyak hal, tapi salah satunya juga bisa akibat faktor keturunan dari orangtuanya. Jika ayahnya mengalami kebotakan, maka setidaknya salah satu anaknya ada yang mengalami kebotakan akibat adanya gen yang diturunkan.

6. Alergi

Sebagian besar alergi disebabkan oleh faktor keturunan. Jika orangtua memiliki bakat alergi, maka ada kemungkinan sekitar 70% anak akan memiliki alergi juga. Namun jika hanya salah satu orang saja yang alergi, maka faktor risiko ini bisa berkurang sekitar 30% nya.

7. Albino

Albino adalah salah satu penyakit turunan yang disebabkan anak tersebut mengandung gen albino dari ayah dan ibunya. Kebanyakan orang dengan albino lahir dari orangtua yang memiliki gangguan dalam hal produksi melaninnya, tapi pada orang yang carrier tidak akan menunjukkan tanda-tanda memiliki gen albino. Jika orangtua hanya sebagai carrier atau memiliki satu gen albino, sebaiknya tidak menikah dengan orang yang memiliki albino.

8. Asma

Asma merupakan salah satu penyakit turunan dan diketahui bahwa faktor ibu lebih kuat untuk menurunkan asma pada anak dibandingkan dengan faktor bapak. Asma bisa timbul bila dipicu oleh adanya suatu alergen disekitarnya. Selain itu sekitar 30% penyakit asma disebabkan oleh turunan dari orangtuanya. Namun pada beberapa orang yang asmanya terkontrol dengan baik, bisa hilang saat menjelang dewasa.


Cara untuk mencegah penyakit-penyakit tersebut menurun ke generasi berikutnya adalah dengan melakukan pemeriksaan lengkap sebelum menikah. Karena dari pemeriksaan ini akan diketahui apakah keduanya memiliki gen penyakit yang diturunkan ke anaknya kelak atau tidak sehingga bisa lebih siap menghadapinya.

Okey, baiklah temen-temen ketika seorang manusia yang Allah SWT ciptakan tentunya berbeda-beda yaa. Banyak yang bisa kita lihat dari perbedaan kita masing-masing semisal dari fisik ada yang di beri lengkap dan adapun yang tidak lengkap. Mungkin kalian tercipta dengan organ fisik yang lengkap, nah dengan ini kita harus bisa bersyukur karena tidak semua tercipta dengan organ fisik yang lengkap. Jadi harus selalu bersyukur ya temen-temen dan kadang juga kita lupa bahwa ada yang jauh lebih sempurna dari kita yang diciptakan sesempurna mungkin seperti ini. Bahkan ada juga yang tidak mengsyukuri ciptaan-Nya , menurut-Nya kamu seperti ini itu sudah sempurna dibandingkan yang lain yang memiliki kekurang lengkapnya organ fisik, tetapi masih banyak orang yang di berikan fisik lengkap masih ga disyukuri juga seperti merubah bentuk organ yang menurut dia kurang pantas, padahal menurut-Nya seperti itu sudah di susun paling pantas, mengapa di ubah lagi? Ya intinya seluruh organ fisik kita ini sudah disusun dan di pantaskan sedemikian rupa ya temen-temen, jadi Patutlah kita untuk mensyukurinya☺️

Mungkin segini dulu ya dari Serli kurang lebihnya mohon maaf dan bila ada salah dalam penjelasannya mohon di mengerti. Semoga bermanfaat✨

Sampai jumpa di blog selanjutnya🤗



Sumber:

https://m.liputan6.com/health/read/2641707/jangan-putus-asa-9-penyakit-genetik-ini-bisa-dicegah

m.detik.com/health/berita-detikhealth/d-1340049/8-penyakit-keturunan-yang-sulit-dicegah

https://www.alodokter.com/ragam-kelainan-genetik-yang-tidak-dapat-dicegah



Selasa, 11 Agustus 2020

Pertumbuhan dan perkembangan👶🏻👵🏻



Selamat datang kembali teman-teman!!!

Selamat membaca semoga bermanfaat☺️

    Jadi, tanpa Serli kasih tau tujuan serli menulis blog yang kesekian kalinya juga pasti Kalian udah pada tau ya tujuannya serli menulis blog ini pastinya untuk memenuhi penugasan.

Nah blog kali ini masih penugasan di mata pelajaran yang sama yaa yang di tugaskan oleh seorang guru yang sangat menjadi inspirasi serli nih 😁 http://desylestarialamku.blogspot.com/2017/04/blog-post.html 


Sekarang Serli bakal ngasih tau manfaat dan pentingnya kita mempelajari tentang ‘perkembangan dan pertumbuhan’ menurut Serli, tapi mungkin juga ada yang berbeda pendapat dan ada juga yang sependapat sama Serli hehe

insyaallah bermaanfaat yaa..

Oiya, sebelumnya Serli udah membuat salah satu mind map yang termasuk ke penugasan dari Umi Eci juga🤗

Maaf Ini so simpel ya karena kurang paham buat mind map seperti ini🙃

Langsung aja, jadi manfaat dan pentingnya kita untuk mempelajari ‘perkembangan dan pertumbuhan’ ini yaitu:

• Kita dapat mengetahui perkembangan manusia, hewan, dan tumbuhan.

• Membantu kita juga untuk memahami diri sendiri maupun orang lain.

• Dengan mempelajari perkembangan juga bisa membantu kita dalam memberikan respon yang tepat yang harus di berikan kepada perilaku tertentu.

• Terpenting selain mempelajari ‘perkembangan dan pertumbuhan’ dalam belajar biologi juga sangat membantu kita untuk mengetahui segala sesuatu yang hidup yang di ciptakan oleh Allah SWT dan dengan mengetahui hal tersebut juga menjadikan kita lebih bersyukur sangat bersyukur atas apa yang sebelumnya belum kita ketahui sehingga kita bisa mengetahuinya.


Baiklah teman-teman mungkin segini dulu manfaat dan pentingnya kita mempelajari ‘perkembangan dan pertumbuhan’. Tetapi mungkin ada pendapat yang berbeda juga ya hihi

Sampai jumpa di blog selanjutnya ya, jangan bosen hehe

Thx you!






 


  


LAPORAN PRAKTIKUM BIOLOGI ISOLASI DNA PADA 🍌🍌🍌

  PRAKTIKUM BIOLOGI ISOLASI DNA PADA BUAH    “BUAH PISANG”     Disusun Oleh: Serliani Sanjifani (181910051)     LEMBAGA PENDID...